Introduce by Indah Tamara 18,Nov'19


Introduce,Indah Tamara
18,Nov'19

Hallo, Nama ku Indah Tamara, aku lahir di BandarLampung tanggal 18 juli 1999, aku anak ke 4 dari 4 bersaudara, sejak umur 1tahun 7bulan papa ku meninggal,ketika itu kakak pertama ku masih berumur 17tahun dan mengharuskan Mama ku bekerja keras untuk menghidupkan dan menafkahi ke 4 anaknya seorang diri.
Dari kecil hinggal menuju dewasa aku menjalaninya tidak lah mudah,ditinggal papa dari kecil mengharuskan aku hidup mandiri dan kuat, melewati hari-hari tanpa papa dihidup ku aku merasa aku berbeda dengan teman-teman ku,ketika semua teman ku diantar oleh ayahnya kesekolah aku merasa iri, tetapi hebatnya mama ku adalah beliau selalu bisa menjadi ibu dan ayahku sekaligus:)
Sekarang usia ku telah genap 20tahun,aku sedang menempuh pedidikan S-1 di UIN Raden Intan Lampung,aku lolos masuk UIN RIL melalui jalur SPAN-PTKIN, dari banyak teman SMA ku dulu yang lebih memilih untuk kuliah di UNILA tetapi aku salah satu yg kuliah di UIN RIL, aku masuk UIN bukan karna aku tidak masuk perguruan negri lainnya, sebenarnya aku diterima di UNILA fakultas Pertanian, prodi Agroteknologi,tetapi aku memilih untuk tidak memilihnya karna aku merasa pertanian bukan lah passion ku.
Keputusan yang sudah ku ambil didukung oleh mama,karna mama lebih setuju aku masuk ke universitas yang berbau Islam,menurut mama walaupun aku bukan manusia yang sepenuhnya taat Agama setidaknya dengan aku masuk UIN dan berkumpul dan berteman dengan mahasiswa disana agar aku bisa memperdalam ilmu agama ku.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Menjadi Dewasa : Puisi by Khoirul Triansyah

Menjadi Dewasa Ma, ini aku Aku yang dulu sulit untuk dibangunkan Sekarang aku yang harus bangun lebih awal untuk menghadapi dunia ini Aku yang dulu sering melupakan sarapan yang telah kau buat Sekarang aku yang harus mencuri-curi waktu untuk sekedar bisa mengucapkan selamat pagi untuk mama Dulu aku menangis saat aku terjatuh Dan sekarang aku jatuh menghadapi luasnya dunia ini Apakah aku harus menangis ma? Aku rindu dengan tangan yang kucium setiap pagi dan sore Dan tangan itu sekarang jauh Aku sudah tidak tahu lagi bagaimana keadaannya Keriput dan menua itu sudah pasti Tangan itu yang dulu menggenggamku dari buasnya dunia luar Ma, menjadi dewasa itu tidak enak Aku terlalu kecil untuk dunia ini Dunia terlalu jahat ma Menilai hasil tanpa melihat perjuanganku Kadang tidak memberi apa yang aku pinta Padahal perjalananku masih panjang Dan bahagia pun belum aku persembahkan Tuhan aku hanya minta Tolong beri dia hidup lebih lama lagi. Khoirul Triann Kalianda, 3...
Read more

DREAM JOB

Image
Hai saya khoirul trian Saat ini usia saya 21 tahun Dan saya seorang youtuber, creator, anouncer, writer, and director Saya merupakan anak bungsu dari 3 bersaudara Sejak 2 tahun terakhir saya sudah pernah bekerja sebagai desain grafis di suatu media, dan saat ini saya sedang bekerja sebagai announcer di sebuah radio swasta di bandar lampung dan juga sebagai social media creator di sebuah skin clinic ternama dibandar lampung Disela2 kuliah dan bekerja saya selalu menyempatkan diri untuk menulis dan membuat konten Tepat pada 20 februari 2020, saya mendapatkan 100rbu subscriber dan silver play button di ytb. Serta memiliki jumlah pengikut yang banyak di sosial media, Saya juga pernah mensutradarai beberapa film pendek dan salah satunya pernah mendapatkan perhargaan di indonesian short film festival sctv tahun 2019 Salah satu film pendek garapan saya dengan judul Ruang Nostalgia bisa kalian tonton di ytb chanel saya catatan khoirul trian dan kalian juga bisa tonton video s...
Read more

Lebaran Kali ini Beda ya

Image
Lebaran kali ini beda ya Ga bareng keluarga, temen2, apa lagi sahabat terdekat Semuanya lagi sama-sama susah Ya kita semua Kita ga pernah tau akan jadi seperti ini Kita juga ga pernah tau sebenernya rencana tuhan yang mana lagi sih yang mau diberi Kita juga punya rindu Tapi kadang rindu tidak harus bertemu Ya, contohnya hari ini Hari ini semua dari kita mungkin sedang sedih Karena hari ini harusnya hari kemenangan Tapi sampai hari ini kita masih kalah dipecundangi semesta Semesta maunya apa sih? Kita semua sudah lelah, semoga ini tidak semakin parah Banyak keluarga yang harus terpisah Contohnya anak rantau yang kehilangan haknya Padahal lebaran adalah momen terindah buat kami si perantau Tapi kali ini, kami kehilangan itu Tolong jangan egois ya, yang punya rindu bukan kamu aja Kita juga rindu masakan rumah Rindu kumpul keluarga Walaupun tidak begitu mewah, tapi rumah adalah tempat kembali yang paling bermakna Dan saat ini kita sedang kehilangan makna rumah ...
Read more